Mataram – Ketua DPRD Provinsi NTB pagi ini (Jumat, 19/7/2019) menemui tiga organisasi yang memohon audiensi dengan DPRD sejak beberapa hari lalu. Ketua DPRD yang akrab disapa Bu Isvie ini menemui ketiga organisasi tersebut secara bergilir di ruang kerjanya. Beliau didampingi Wakil Ketua H. Abdul Hadi dan Sekretaris DPRD H. Mahdi, S.H., M.H.
Pusat Studi Islamic Culture and Society (ICS) Universitas Mataram adalah salah satu lembaga yang diterima kemudian dua organisasi kemahasiswaan yaitu Pelajar Islam Indonesia (PII), dan International Association of Student in Agricultural and Related Sciences (IAAS) Universitas Mataram.
ICS melalui direkturnya Dr. Saipul Hamdi memperkenalkan lembaganya sebagai lembaga di bawah Universitas Mataram yang bergerak dalam bidang riset, training, publikasi dan pendampingan masyarakat. Karenanya, ICS memandang perlu bersinergi dengan DPRD dan membutuhkan dukungan DPRD agar program-programnya sukses berjalan sesuai dengan arah pembangunan di NTB.
Sementara IAAS yang di komandoi Muhamad Khaerul Insani dengan jabatan Local Committee Director, berkonsultasi tentang agenda kegiatan IAAS yang akan diselenggarakan dalam waktu dekat di Mataram. IAAS adalah Organisasi Kemahasiswaan Pertanian dan Ilmu Terkait terbesar di dunia. Indonesia sendiri termasuk dalam keanggotaan regional IAAS Asia Pasifik yang memiliki agenda setiap tahunnya yaitu IAAS Asia Pacific Director Meeting yang menjadi wadah terkumpulnya aspirasi dan kontribusi dari anggota IAAS Asia Pasifik dalam menyelesaikan permasalahan di sektor pertanian dan ilmu terkait.
Organisasi PII juga berkonsultasi tentang kegiatannya yang bertajuk “Indonesian Moslem Youth Leadership Training”. Menurut Novian Nugraha Billy, Ketua Pengurus Wilayah PII NTB, kegiatan ini adalah pelatihan kepemimpinan tingkat Advance yang direncanakan dilaksanakan pada 03 – 12 Agustus 2019 mendatang dan akan diikuti oleh perwakilan peserta dari 10 Provinsi di Indonesia.
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.